Senin, 22 Juni 2015
Rabu, 03 Juni 2015
Sistem Keamanan Komputer
Dalam dunia Komputer sudah banyak kriminalitas yang terjadi. Untuk menghindari terjadinya kejahatan dalam dunia maya maka di ciptakan lah Sistem Keamanan Komputer . untuk lebih jelasnya silahkan buka dalam file berikut :
Pengertian Sistm Keamanan Komputer
Pengertian Sistm Keamanan Komputer
Jumat, 17 April 2015
OSI LAYER
OSI
adalah dekripsi abstrak mengenai desain lapisan-lapisan komunikasi dan protokol
jaringan komputer yang dikembangkan sebagai bagian dari inisiatif Open Systems
Interconnection (OSI).
untuk penjelasan lebih lanjut dapat di download file di bawah ini
download file OSI LAYER
untuk penjelasan lebih lanjut dapat di download file di bawah ini
download file OSI LAYER
Selasa, 10 Maret 2015
Perangkat Pembuatan Aplikasi Multimedia
Ada berbagai macam perangkat yang saling mendukung di dalam aplikasi multimedia . Dari perangkat keras hinga perangkat lunak yang terdapat di dalam aplikasi Multimedia . untuk penjelasan lebih lengkap bisa masuk ke link di bawah ini
https://drive.google.com/file/d/0BzyWtiRFcSKwV3lZWF9BY3hFX0E/view?usp=sharing
https://drive.google.com/file/d/0BzyWtiRFcSKwV3lZWF9BY3hFX0E/view?usp=sharing
Selasa, 06 Januari 2015
CPU
CPU
adalahh otak dari sebuah unit computer , kepanjangan dari CPU adalah Central
Processing Unit. Perkembangan dari CPU sangatlah cepat dengan seiring
berjalannya waktu. Karna kebutuhan juga terus berkembang sangat cepat.
CPU
merupakan perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menerima dan
melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak. Prosesor sering digunakan
untuk menyebut CPU pada umumnya. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang
diproduksi dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit
terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit
terpadu-tunggal ini telah umum digunakan dan menjadi aspek penting dalam
penerapan CPU.
Central
Processing Unit atau disingkat CPU biasanya juga disebut prosessor. Di dalam
sistem komputer, piranti ini memegang peran yang sangat penting. CPU sering
kali disebut sebagai otak komputer meskipun penyebutannya seperti itu tidak
hanya bertindak sebagai mesin pemroses, tetapi tidak berfungsi sebagai pengingat.
Fungsi pengingat ditangani oleh komponenen tersendiri yang dinamakan memori.
Contoh prosesor yang populer saat ini adalah Pentium III, Pentium 4, celeron,
core 2 duo, guard core i5 dan lain sebagainya.
Kecepatan
prosesor dinyatakan dengan satuan megaherts MHz atau gigaheehertz GHz.
Kecepatan Pentium 4 misalnya telah mencapai 4,4 GHz dan sangat memungkinkan
masih akan terus bertambah. CPU mempunyai bagian-bagian penting.
Register
adalah memori dalam CPU yang mempunyai kecepatan sangat tinggi. Memori ini digunakan
untuk berbagai operai dalam CPU.
Unit
kontrol berfungsi mengendalikan seluruh perangkat dalam sistem komputer. Hal
ini dapat dianalogikan dengan otak manusia yang mengontrol seluruh saraf dalam
tubuh sehingga seluruh anggotan tubuh dapat digerakkan di dasarkan pada
instruksi yang terdapat pada program komputer. Setiap instruksi diterjemahkan
ke dalam bentuk tindakan yang sesuai dengan dimaksud instruksi bersangkutan.
Unit
aritmetika dan logika berperan dalam melaksanakan berbagai oeprasi peerhitungan
seperti pengurangan, penjumlahan dan penggalian, maupun operasi pembandingan
seperti membandingkan suatu nilai bernilai nol atau tidak.
Komponen CPU terbagi
menjadi beberapa macam, yaitu sebagai berikut :
1. Unit kontrol (Control Unit)
Unit kontrol ini adalah
bagian dari prosesor yang mampu mengatur jalannya program. Komponen ini
terdapat dalam semua CPU. CPU bertugas mengontrol komputer sehingga terjadi
sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya.
termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil intruksi-intruksi
dari memori utama dan menentukan jenis instruksi tersebut. Bila ada instruksi
untuk perhitungan aritmatika atau perbandingan logika, maka unit kendali akan
mengirim instruksi tersebut ke ALU (Aritmathic Logic Unit). Hasil dari
pengolahan data dibawa oleh unit kendali ke memori utama lagi untuk disimpan,
dan pada saatnya akan disajikan ke alat output. Dengan demikian tugas dari unit
kendali ini adalah :
a) Mengatur dan mengendalikan alat-alat input
dan output.
b) Mengambil instruksi-instruksi dari memori
utama.
c) Mengambil data dari memori utama (jika
diperlukan) untuk diproses.
d) Mengirim instruksi ke
ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika.
e) Mengawasi kerja dari ALU.
f) Menyimpan hasil proses ke memori utama.
2. Register
Register merupakan alat
penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi, yang digunakan
untuk menyimpan data dan/atau instruksi yang sedang diproses. Memori ini
bersifat sementara, biasanya di gunakan untuk menyimpan data saat di olah ataupun
data untuk pengolahan selanjutnya. jika dianalogikan, register ini dapat
diibaratkan sebagai ingatan di otak bila kita melakukan pengolahan data secara
manual, sehingga otak dapat diibaratkan sebagai CPU, yang berisi
ingatan-ingatan, satuan kendali yang mengatur seluruh kegiatan tubuh dan
mempunyai tempat untuk melakukan perhitungan dan perbandingan logika.
3. ALU (Aritmathic Logic Unit)
ALU merupakan bagian dari
CPU yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi logika
berdasar instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin bahasa karena
bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit aritmatika dan unit logika
boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Tugas utama
dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) yang
terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU melakukan semua operasi aritmatika
dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan disebut
adder.
Tugas lain dari ALU adalah
melakukan keputusan dari suatu operasi logika sesuai dengan instruksi program.
Operasi logika meliputi perbandingan dua operand dengan menggunakan operator
logika tertentu, yaitu sama dengan (=), tidak sama dengan (¹ ), kurang dari
(<), kurang atau sama dengan (£ ), lebih besar dari (>), dan lebih besar
atau sama dengan.
CPU Interconnections
adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal CPU, yaitu
ALU, unit kontrol dan register-register dan juga dengan bus-bus eksternal CPU
yang menghubungkan dengan sistem lainnya, seperti memori utama, piranti masukan
/keluaran.
· Cara Kerja CPU
Saat data dan/atau
instruksi dimasukkan ke processing-devices, pertama sekali diletakkan di RAM
(melalui Input-storage); apabila berbentuk instruksi ditampung oleh Control
Unit di Program-storage, namun apabila berbentuk data ditampung di
Working-storage). Jika register siap untuk menerima pengerjaan eksekusi, maka
Control Unit akan mengambil instruksi dari Program-storage untuk ditampungkan
ke Instruction Register, sedangkan alamat memori yang berisikan instruksi
tersebut ditampung di Program Counter. Sedangkan data diambil oleh Control Unit
dari Working-storage untuk ditampung di General-purpose register (dalam hal ini
di Operand-register). Jika berdasar instruksi pengerjaan yang dilakukan adalah
arithmatika dan logika, maka ALU akan mengambil alih operasi untuk mengerjakan
berdasar instruksi yang ditetapkan. Hasilnya ditampung di Accumulator. Apabila
hasil pengolahan telah selesai, maka Control Unit akan mengambil hasil
pengolahan di Accumulator untuk ditampung kembali ke Working-storage. Jika
pengerjaan keseluruhan telah selesai, maka Control Unit akan menjemput hasil
pengolahan dari Working-storage untuk ditampung ke Output-storage. Lalu
selanjutnya dari Output-storage, hasil pengolahan akan ditampilkan ke
output-devices.
· Fungsi CPU
CPU berfungsi seperti
kalkulator, hanya saja CPU jauh lebih kuat daya pemrosesannya. Fungsi utama
dari CPU adalah melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang
diambil dari memori atau dari informasi yang dimasukkan melalui beberapa
perangkat keras, seperti papan ketik, pemindai, tuas kontrol, maupun tetikus.
CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi perangkat lunak komputer.
Perangkat lunak tersebut dapat dijalankan oleh CPU dengan membacanya dari media
penyimpan, seperti cakram keras, disket, cakram padat, maupun pita perekam.
Instruksi-instruksi tersebut kemudian disimpan terlebih dahulu pada memori
fisik (RAM), yang mana setiap instruksi akan diberi alamat unik yang disebut
alamat memori. Selanjutnya, CPU dapat mengakses data-data pada RAM dengan
menentukan alamat data yang dikehendaki.
· Bagian-Bagian CPU
Di dalam CPU terdapat
beberapa bagian dengan fungsinya masing-masing yang saling berkaitan.
Diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Power Supply
Power Supply adalah sebuah
perangkat yang ada di dalam CPU yang berfungsi untuk menyalurkan arus listrik
ke berbagai peralatan computer. Perangkat ini memiliki 5 connector atau lebih,
yang dapat disambungkan keberbagai peralatan seperti :
- Motherboard
- Harddisk
- Floppy Disk Drive
- CD – ROM
2. Motherboard
Motherboard ialah papan
utama, atau papan sirkuit yang berfungsi untuk menghubungkan setiap komponen
pada komputer. Motherboard yaitu papan PCB yang mempunyai jalur - jalur
sistematis yang menghubungkan satu komponen dengan komponen lainnya.
Motherboard bisa disebut juga Mainboard. Pada mainboard terdapat bagian -
bagian input maupun output berupa socket ataupun slot. Seperti socket
processor, slot memory, konektor IDE, socket Catu daya, Slot peripheral, I/O
port, dll. Jadi semua tempat untuk komponen sudah tersusun rapi di dalam
motherboard ini. Motherboard disimpan atau ditempatkan di Casing (Kotak
Komputer).
3. Hardisk
Hardisk atau bisa disebut
juga hard drive, fixed disk, HDD, atau cukup hard disk saja, adalah media yang
digunakan untuk menyimpan file sistem dan data dalam komputer. Hard disk
terdiri atas tiga bagian utama, yaitu piringan magnetik, bagian mekanis, serta
head untuk membaca data. Piringan tersebut digunakan untuk menyimpan data,
sedangkan bagian mekanis bertugas memutar piringan tersebut. Jenis-jenis
Hardisk diantaranya :
- ATA
- SATA
- SCSI
4. Processor
Processor sering disebut
sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya.
Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem
komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi
untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada
socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan
processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard.
Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung
dari jenis dan kapasitas processor.
5. VGA Card
Kartu VGA adalah komponen
yang tugasnya menghasilkan tampilan secara visual dari komputer kalian. Hampir
semua program menghasilkan keluaran visual, kartu VGA adalah hardware yang
memberikan perintah kepada monitor untuk menampilkan keluaran visual yang dapat
kita lihat.
6. CD Room
CD-ROM (singkatan dari
Compact Disc - Read Only Memory) adalah sebuah piringan kompak dari jenis
piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat
disimpan saat ini bisa mencapai 700 MB atau 700 juta bita.
CD-ROM bersifat read only
(hanya dapat dibaca, dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM,
alat utama yang diperlukan adalah CD Drive. Perkembangan CD-ROM terkini
memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write / RW) yang lebih dikenal
dengan nama CD-RW.
7 Kabel Data
Kabel data mempunyai
fungsi penting juga yakni untuk menghubungkan 1 komponen komputer dengan
komponen lainnya, sebagai contoh kabel data ini dapat menghubungkan antara
motherboard dan hardisk, tujuannya adalah Hardisk kita dapat terbaca dan
melewati sistem yang ada pada motherboard.
8. LAN Card (Local Area
Network)
LAN Card mempunyai fungsi
sebagai penghubung antara komputer 1 dengan komputer yang lainnya, selama kita
mempunyai LAN Card ini sangat memungkinkan kita dapat terhubung dengan internet
(tentunya jika kita mempunyai jaringan ADSL) ataupun bisa terkoneksi dengan
komputer yang lainnya (jika terhubung ke dalam HUB/Switch).
9. Kabel UTP
Kabel UTP mempunyai fungsi
untuk menghubungkan komputer 1 dengan komputer lainnya, jika kita memiliki LAN
Card, tapi tidak memiliki kabel UTP maka sangatlah mustahil kita dapat
melakukan koneksi antara 1 komputer dengan komputer yang lainnya
10. RAM (Random Access
Memory)
Memory adalah perangkat
yang berfungsi mengolah data atau intruksi. Semakin besar memori yang
disediakan, semakin banyak data maupun intruksi yang dapat mengolahnya. RAM
adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data. RAM bersifat
sementara atau data yang tersimpan dapat dihapus.lain halnya dengan ROM.ROM
mempunyai fungsi yang sama dengan RAM tetapi ROM bersifat permanen atau data
yang tersimpan tidak dapat dihapus.
Sumber:
http://syziardiyansyah.blogspot.com/2014/01/pengertian-dan-definisi-cpu-central.html
Set Intruksi
Set Instruksi (bahasa
Inggris: Instruction Set, atau Instruction Set Architecture (ISA))
didefinisikan sebagai suatu aspek dalam arsitektur komputer yang dapat dilihat
oleh para pemrogram. Secara umum, ISA ini mencakup jenis data yang didukung,
jenis instruksi yang dipakai, jenis register, mode pengalamatan, arsitektur
memori, penanganan interupsi, eksepsi, dan operasi I/O eksternalnya (jika ada).
ISA merupakan sebuah
spesifikasi dari Pullman semua kode-kode biner (opcode) yang diimplementasikan
dalam bentuk aslinya (native form) dalam sebuah desain prosesor tertentu.
Kumpulan opcode tersebut, umumnya disebut sebagai bahasa mesin (machine
language) untuk ISA yang bersangkutan. ISA yang populer digunakan adalah set
instruksi untuk chip Intel x86, IA-64, IBM PowerPC, Motorola 68000, Sun SPARC,
DEC Alpha, dan lain-lain.
Sebuah ISA juga dapat
diemulasikan dalam bentuk perangkat lunak oleh sebuah interpreter. Karena
terjadi translasi tambahan yang dibutuhkan untuk melakukan emulasi, hal ini
memang menjadikannya lebih lambat jika dibandingkan dengan menjalankan program
secara langsung di atas perangkat keras yang mengimplementasikan ISA tersebut.
Akhir-akhir ini, banyak vendor ISA atau mikroarsitektur yang baru membuat
perangkat lunak emulator yang dapat digunakan oleh para pengembang perangkat
lunak sebelum implementasi dalam bentuk perangkat keras dirilis oleh vendor.
Tipe Operasi
Dalam perancangan
arsitektur komputer, jumlah kode operasi akan sangat berbeda untuk
masing-masing komputer,
tetapi terdapat kemiripan
dalam jenis operasinya.
Jenis operasi komputer
-Transfer data – konversi
-Aritmatika – input/output
-Logika – kontrol sistem
dan transfer kontrol
Transfer Data
1. Instruksi transfer data
harus menetapkan:
-Lokasi operand sumber
-Lokasi operand tujuan
-Panjang data yang akan
dipindahkan
-Mode pengalamatannya
2. Apabila sebuah atau
kedua operand berada di dalam memori, maka CPU harus melakukan sebagian atau
seluruh tindakan berikut:
-Menghitung alamat memori,
yang didasarkan pada mode alamat.
-Apabila alamat mengacu
pada virtual memori harus dicari alamat memori sebenarnya.
-Menentukan apakah alamat
berada dalam cache memori.
-Bila di cache tidak ada,
dikeluarkan perintah ke modul memori.
Format instruksi (biner):
Missal instruksi dengan 2
alamat operand : ADD A,B A dan B adalah suatu alamat register.
Beberapa simbolik
instruksi:
ADD : Add (jumlahkan)
SUB : Subtract (Kurangkan)
MPY/MUL : Multiply (Kalikan)
DIV : Divide (Bagi)
LOAD : Load data dari register/memory
STOR : Simpan data ke register/memory
MOVE : pindahkan data dari satu tempat
ke tempat lain
SHR : shift kanan data
SHL : shift kiri data .dan
lain-lain
Cakupan jenis instruksi:
Data processing : Aritmetik (ADD, SUB, dsb);
Logic (AND, OR, NOT, SHR, dsb); konversidata
Data storage (memory) : Transfer data (STOR, LOAD, MOVE, dsb)
Data movement : Input dan Output ke modul I/O
Program flow control :
JUMP, HALT, dsb.
DESAIN SET INSTRUKSI
Desain set instruksi
merupakan masalah yang sangat komplek yang melibatkan banyak aspek, diantaranya
adalah:
Kelengkapan set instruksi
Ortogonalitas (sifat
independensi instruksi)
Kompatibilitas : – Source
code compatibility – Object code Compatibility
Selain ketiga aspek
tersebut juga melibatkan hal-hal sebagai berikut:
Operation Repertoire:
Berapa banyak dan operasi apa saja yang disediakan, dan berapa sulit operasinya
Data Types: tipe/jenis
data yang dapat olah Instruction Format: panjangnya, banyaknya alamat, dsb.
Register: Banyaknya
register yang dapat digunakan 4.Addressing: Mode pengalamatan untuk
operand
FORMAT INSTRUKSI
* Suatu instruksi terdiri
dari beberapa field yang sesuai dengan elemen dalam instruksi tersebut. Layout
dari suatu instruksi sering disebut sebagai Format Instruksi (Instruction
Format).
OPCODE OPERAND REFERENCE
OPERAND REFERENCE JENIS-JENIS OPERAND
* Addresses (akan dibahas
pada addressing modes)
* Numbers : – Integer or
fixed point – Floating point – Decimal (BCD)
* Characters : – ASCII –
EBCDIC
* Logical Data : Bila data
berbentuk binary: 0 dan 1
JENIS INSTRUKSI
* Data processing:
Arithmetic dan Logic Instructions
* Data storage: Memory
instructions
* Data Movement: I/O
instructions
* Control: Test and branch
instructions
TRANSFER DATA
* Menetapkan lokasi
operand sumber dan operand tujuan.
* Lokasi-lokasi tersebut
dapat berupa memori, register atau bagian paling atas daripada stack.
* Menetapkan panjang data
yang dipindahkan.
* Menetapkan mode
pengalamatan.
* Tindakan CPU untuk
melakukan transfer data adalah :
a. Memindahkan data dari
satu lokasi ke lokasi lain.
b. Apabila memori
dilibatkan :
1. Menetapkan alamat
memori.
2. Menjalankan
transformasi alamat memori virtual ke alamat memori aktual.
3. Mengawali pembacaan /
penulisan memori
Operasi set instruksi
untuk transfer data :
* MOVE : memindahkan word
atau blok dari sumber ke tujuan
* STORE : memindahkan word
dari prosesor ke memori.
* LOAD : memindahkan word
dari memori ke prosesor.
* EXCHANGE : menukar isi
sumber ke tujuan.
* CLEAR / RESET :
memindahkan word 0 ke tujuan.
* SET : memindahkan word 1
ke tujuan.
* PUSH : memindahkan word
dari sumber ke bagian paling atas stack.
* POP : memindahkan word
dari bagian paling atas sumber
ARITHMETIC
Tindakan CPU untuk
melakukan operasi arithmetic :
Transfer data sebelum atau
sesudah.
Melakukan fungsi dalam
ALU.
Menset kode-kode kondisi
dan flag.
Operasi set instruksi
untuk arithmetic :
1. ADD : penjumlahan 5.
ABSOLUTE
2. SUBTRACT : pengurangan
6. NEGATIVE
3. MULTIPLY : perkalian 7.
DECREMENT
4. DIVIDE : pembagian 8.
INCREMENT
Nomor 5 sampai 8 merupakan
instruksi operand tunggal. LOGICAL
* Tindakan CPU sama dengan
arithmetic
* Operasi set instruksi
untuk operasi logical :
1. AND, OR, NOT, EXOR
2. COMPARE : melakukan
perbandingan logika.
3. TEST : menguji kondisi
tertentu.
4. SHIFT : operand
menggeser ke kiri atau kanan menyebabkan konstanta pada ujung bit.
5. ROTATE : operand
menggeser ke kiri atau ke kanan dengan ujung yang terjalin.
CONVERSI
Tindakan CPU sama dengan
arithmetic dan logical.
* Instruksi yang mengubah
format instruksi yang beroperasi terhadap format data.
* Misalnya pengubahan
bilangan desimal menjadi bilangan biner.
* Operasi set instruksi
untuk conversi :
1. TRANSLATE :
menterjemahkan nilai-nilai dalam suatu bagian memori berdasrkan tabel
korespodensi.
2. CONVERT : mengkonversi
isi suatu word dari suatu bentuk ke bentuk lainnya.
INPUT / OUPUT
* Tindakan CPU untuk
melakukan INPUT /OUTPUT :
1. Apabila memory mapped
I/O maka menentukan alamat memory mapped.
2. Mengawali perintah ke
modul I/O
* Operasi set instruksi
Input / Ouput :
1. INPUT : memindahkan
data dari pernagkat I/O tertentu ke tujuan
2. OUTPUT : memindahkan
data dari sumber tertentu ke perangkat I/O
3. START I/O : memindahkan
instruksi ke prosesor I/O untuk mengawali operasi I/O
4. TEST I/O : memindahkan
informasi dari sistem I/O ke tujuan TRANSFER CONTROL
* Tindakan CPU untuk
transfer control : Mengupdate program counter untuk subrutin , call / return.
* Operasi set instruksi
untuk transfer control :
1. JUMP (cabang) :
pemindahan tidak bersyarat dan memuat PC dengan alamat tertentu.
2. JUMP BERSYARAT :
menguji persyaratan tertentu dan memuat PC dengan alamat tertentu atau tidak
melakukan apa tergantung dari persyaratan.
3. JUMP SUBRUTIN :
melompat ke alamat tertentu.
4. RETURN : mengganti isi
PC dan register lainnya yang berasal dari lokasi tertentu.
5. EXECUTE : mengambil
operand dari lokasi tertentu dan mengeksekusi sebagai instruksi
6. SKIP : menambah PC
sehingga melompati instruksi berikutnya.
7. SKIP BERSYARAT :
melompat atau tidak melakukan apa-apa berdasarkan pada persyaratan
8. HALT : menghentikan
eksekusi program.
9. WAIT (HOLD) :
melanjutkan eksekusi pada saat persyaratan dipenuhi
10. NO OPERATION : tidak
ada operasi yang dilakukan.
CONTROL SYSTEM
* Hanya dapat dieksekusi
ketika prosesor berada dalam keadaan khusus tertentu atau sedang mengeksekusi
suatu program yang berada dalam area khusus, biasanya digunakan dalam sistem
operasi. * Contoh : membaca atau mengubah register kontrol.
JUMLAH ALAMAT (NUMBER OF
ADDRESSES)
* Salah satu cara
tradisional untuk menggambarkan arsitektur prosessor adalah dengan melihat
jumlah alamat yang terkandung dalam setiap instruksinya.
* Jumlah alamat maksimum
yang mungkin diperlukan dalam sebuah instruksi :
1. Empat Alamat ( dua
operand, satu hasil, satu untuk alamat instruksi berikutnya)
2. Tiga Alamat (dua
operand, satu hasil)
3. Dua Alamat (satu
operand merangkap hasil, satunya lagi operand)
4. Satu Alamat
(menggunakan accumulator untuk menyimpan operand dan hasilnya)
Macam-macam instruksi menurut
jumlah operasi yang dispesifikasikan
1. O – Address Instruction
2. 1 – Addreess
Instruction.
3. N – Address Instruction
4. M + N – Address
Instruction
Macam-macam instruksi
menurut sifat akses terhadap memori atau register
1. Memori To Register
Instruction
2. Memori To Memori
Instruction
3. Register To Register
Instruction
ADDRESSING MODES
Jenis-jenis addressing
modes (Teknik Pengalamatan) yang paling umum:
* Immediate
* Direct
* Indirect
* Register
* Register Indirect
* Displacement
* Stack
sumber :
http://rajarayu.blogspot.com/2012/11/set-instruksi.html
http://rudisaputra191209.blogspot.com
www.wikipedia.com
sumber :
http://rajarayu.blogspot.com/2012/11/set-instruksi.html
http://rudisaputra191209.blogspot.com
www.wikipedia.com
Langganan:
Postingan (Atom)